Pangkep – Keributan di Dermaga Maccini Baji, Kelurahan Pundata Baji, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep, pada Jumat malam (10/10/2025). Dua pria mabuk, MI (33) dan GN (38), saling adu mulut hingga perkelahian itu berujung penikaman yang mengejutkan warga sekitar.
Kapolsek Labakkang, Iptu Aidil Akbar, menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula saat GN meminta tumpangan motor kepada MI untuk keluar dari dermaga. “Betul ada kejadian penikaman di Dermaga Maccini Baji. Korban luka,” kata Aidil pada Sabtu (11/10).
Menurut Aidil, MI dan GN tidak saling mengenal. Meski begitu, MI tetap mengizinkan GN menumpang motornya. Setelah menempuh perjalanan singkat, GN mengucapkan terima kasih dan turun dari motor. Namun MI kembali menghampiri GN dan menuduhnya mengucapkan sesuatu yang menyinggung. “Korban ini minta diantar keluar dermaga, setelah sampai dia bilang terima kasih kepada pelaku. Tapi pelaku kembali dan menanyakan apakah korban bilang sesuatu, tapi dibantah,” ujar Aidil.
Pertengkaran pun tak terhindarkan. Emosi MI memuncak hingga ia mencabut badik dari pinggang dan menikam GN satu kali di bagian perut. “Saat cekcok ini, pelaku langsung menikam korban. Sempat dikejar, tapi warga menyelamatkan korban dan membawanya ke Puskesmas Labakkang,” lanjut Aidil.
GN menjerit kesakitan sebelum ambruk bersimbah darah. Warga yang mendengar keributan segera datang dan mengevakuasi GN ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan. “Kondisi korban sudah membaik. Sekarang dia berada di polsek untuk memberikan keterangan,” tambah Aidil.
Setelah menikam GN, MI mencoba kabur sambil membuang badik ke laut. Aksinya tidak berjalan mulus karena polisi segera menangkapnya di sekitar lokasi. “Kami sudah mengamankan pelaku di Polsek Labakkang. Kami masih menyelidiki apakah benar senjata itu ia buang atau sembunyikan,” tegas Aidil.
Penyidik kini terus menelusuri alasan MI menyerang pria yang baru saja ia bantu. Insiden ini kembali memperlihatkan bagaimana pengaruh alkohol sering memicu tindakan nekat dan berujung pada tindak kriminal di wilayah Pangkep.

Komentar